YukSports - Jurgen Klopp, mantan pelatih kepala Liverpool, menegaskan bahwa dia tidak akan melatih klub-klub di bawah naungan Red Bull, meskipun membuka kemungkinan untuk melatih tim lain di masa depan.

Klopp Mundur dari Liverpool karena Kelelahan

Klopp mengakhiri masa jabatannya yang penuh prestasi di Liverpool musim panas lalu, mengumumkan keputusan mengejutkannya untuk mundur akibat kelelahan. Keputusan ini semakin membuat heboh ketika Klopp diumumkan sebagai kepala sepak bola global di jaringan sepak bola Red Bull, yang mencakup RB Leipzig, RB Salzburg, dan Leeds United.

Klarifikasi Soal Masa Depan Kariernya

Red Bull mengumumkan kedatangan Klopp pada bulan Oktober, namun ia baru resmi mengambil alih pada 1 Januari 2025. Pada konferensi pers perkenalan, Klopp menegaskan bahwa dia tidak akan melatih tim yang berada di bawah naungan Red Bull.

"Saya tidak akan menjadi pelatih tim Red Bull. Itu komitmen yang jelas," kata Klopp. "Tapi saya tidak bisa bilang saya tidak akan menjadi pelatih lagi dalam hidup saya."

Mengambil Jeda dari Manajemen Sehari-hari

Klopp juga sempat dikaitkan dengan posisi pelatih tim nasional Jerman, namun dia mengungkapkan bahwa dia membutuhkan jeda dari rutinitas manajemen harian.

"Saat Anda berada di pekerjaan ini selama 25 tahun, itu sangat intens," ujar Klopp. "Hal satu-satunya adalah saya orang yang sangat ingin tahu dan saya tidak bisa memenuhinya lagi."

Klopp menambahkan, "Itu hanya pertandingan demi pertandingan. Anda menjaga level tertentu dan saya tidak terlalu bahagia dengan itu sejujurnya. Saya selalu ingin mencoba hal baru dan saya merasa peran ini bisa memberi saya itu."

Klopp menyatakan bahwa dia tidak lagi ingin mengubah permainan di level individu, tetapi ingin membuat sepak bola lebih baik di seluruh dunia dan bekerja pada gambaran yang lebih besar, alih-alih menyiapkan pertandingan baru setiap minggu.